Berjalan melintasi ruang dan waktu
Tanpa bersemayam dalam kenyataan
Esensi dari kegelisahan jiwa yang tak pernah tercerrmin
Disanalah kau menari bersama detik yg mengiringi langkahku
Fragmantasi kilasan-kilasan yang terserak
Adalah bagian demi bagian yang kau miliki
Untuk membangun apa yg ada di dirimu saat ini
Dan apabila fabel ini ada tertulis
Apakah itu nyata seperti angin semilir yg terasa di kulitku
Kata-kata yang tercipta
Adalah ungkapan dari gerakan yang ada di balik hati
Namun terlalu terbatas untuk bisa menggariskan apa yang ada
Saat mataku menatap batas dari langit dan bumi
Terkadang cukup tertera setitik adalah mencukupi.
Gejolak yang kau rasakan…
Milikmu seorang…
Dan aku disini hanya bisa menyaksikan..
Dan berkata perlahan,
“Biarkan itu mengalir dan menghkantarkanmu ke suatu titik
Yang ada dalam lingkaran kalbu dan berderit layaknya hari yang terus berjalan”
No comments:
Post a Comment